Danz Suchamda,
Kebanyakan orang sering mengira bahwa latihan spiritual itu adalah suatu latihan misterius yang penuh dengan aroma mistis dengan teknik aneh-aneh. Tidak! Itu keliru!
Praktek spiritual nyata dapat sesederhana dari apa yang saya jabarkan secara esensial (inti) ini.
1. Pada dasarnya jiwa mendapat tubuh (dijadikan dalam wujud manusia) adalah agar jiwa tersebut dapat SEKOLAH untuk naik kelas taraf jiwanya.
2. Oleh karena itu, intinya adalah MENYEHATKAN.
Menyehatkan apa? Menyehatkan jiwa / roh.
Lantas bagaimana cara menyehatkan jiwa?
Jawab :
Kita manusia konstruksinya terdiri dari 3 aspek : FIsik (raga), mental (emosional) dan spirit / roh (rohaniah).
Maka ketiga komponen itu harus sehat dan dapat terkoordinasi dengan baik menjadi suatu sinergi KEUTUHAN yang tak terpisahkan.
Oleh karena itu, langkah pertama yang paling basic adalah menyehatkan tubuh terlebih dahulu. Setelah raga sehat, maka mental / psikologi menjadi sehat pula. Kedua ini otomatis merupakan modal dasar untuk kesehatan spirit / rohani.
Langkah paling dasar menyehatkan raga itu sederhana saja tidak perlu 'superfluous' (berlebih-lebihan) seperti di iklankan produsen makanan kesehatan / obat2an. Nenek moyang leluhur kita sebetulnya sudah melakukannya. Makanya selalu sehat lahir batin , ceria, rajin , tekun berkarya sembari sekaligus berjiwa KSATRIA. Jiwa Ksatria ini adalah tanda utama kesehatan jiwa.
Menyehatkan raga itu sebetulnya sangat simpel rumusnya :
- Makan / minum yang sehat dan teratur
- Istirahat / rekreasi yang sehat dan teratur
- OLAH RAGA yang sehat dan teratur
- Menjalankan ibadah yang sehat dan teratur
Ya! Intinya cuman "Sehat" dan "Teratur".
"Sehat" itu artinya adalah bertujuan altruistik (lawan dari egoisme).
"Teratur" itu artinya kontinyu dan terus menerus.
Untuk masalah esensi dari ibadah, saya rasa sudah banyak dibahas di page ini. Soal makan dan minum, bisa tanya / konsultasi pada ahli kesehatan/gizi, atau kita bahas lain kali. Tapi kali ini saya ingin menekankan aspek OLAH RAGA.
Yang saya maksud dengan olah raga itu BUKAN sport seperti dalam kesalah-kaprahan pemahman masyarakat modern saat ini. Olah raga itu sesederhana artinya MENGOLAH badan fisikmu! Jadi sebetulnya, tidak perlu keluar uang banyak untuk dapat menjadi member dari fitness club mahal dengan peralatan2 'muscle builder' yang 'Top-notch'! Kalau mau latihan angkat barbel, cukup modal punya ember kecil untuk diisi air! Atau setongkat sapu / lidi, deterjen/rinso, sikat, cangkul, sekop, atau alat2 pertukangan / teknik!...hehehe...aneh tow???
Tidak aneh!
Semua itu DARI NIAT!
Bila pekerjaan-pekerjaan harian itu anda anggap sebagai BEBAN MENTAL, maka sebetulnya ya jadilah itu SUMBER STRESS. Tetapi bila pekerjaan-pekerjaan harian itu anda bisa memandangnya sebagai LATIHAN SPIRITUAL (Ibadah), maka hasilnya akan luar biasa : anda tidak saja akan sehat raga , tetapi juga sehat mental dan sehat jiwa!
Apalagi bila anda melakukan pekerjaan-pekerjaan itu dengan HATI (with PASSION). Artinya adalah melakukan dengan PENUH PERHATIAN tanpa tergesa-gesa atau mengejar hasil. HASIL itu adalah faktor kedua atau ketiga (dalam hal ini).
Utamanya dari aktivitas pekerjaan harian itu adalah MEDITASI !
Ya! Meditasi Aktif !
Melalui perhatian penuh (mindfulness / sati) anda melakukan pekerjaan-pekerjaan anda dengan penuh perhatian-kesadaran. Diamati dengan teliti tanpa tergesa-gesa, dirasakan dan.......DINIKMATI !
Apalagi bila pekerjaan-pekerjaan itu adalah MERAWAT mahluk-mahluk hidup (tanaman / hewan bahkan orang sakit, dsb). Sembari melakukan pekerjaan dengan penuh perhatian (awareness) kita (dalam hati) mengucap "Semoga semua mahluk berbahagia" berulang-ulang seperti mewiridkan. Maka latihan Meditasi-Aktif anda sekaligus dikopling (coupled) dengan latihan pengembangan Bodhicitta (aspirasi welas asih).
Dengan demikian menjadi SUPER-MEDITASI !
Untuk menjadikan ini suatu gaya hidup baru (kebiasaan hidup) maka kalau perlu mengambil suatu samaya / sumpah / komitmen "SEHARI TIDAK BEKERJA, SEHARI TIDAK MAKAN". "Kerja" disini bukan berarti harus selalu kerja di kantor atau pekerjaan yg menghasilkan uang, tetapi apa saja yang memberi KONTRIBUSI kepada masyarakat / sesama. Entah itu sekedar membantu menyapu lantai balai desa, membantu menemani para penghuni panti-wredha (orang2 lanjut usia) bberjalan2 ke mall melihat kehidupan generasi kini, dst.
Ingat! lakukan secukupnya dengan penuh kesadaran mengamati ke dalam batin sendiri. Sehingga manakala dalam melakukan aktivitas itu mulai muncul pikiran-pikiran ngelamun / mengkhayal / ambisi,...maka cukup sadari saja...maka pikiran itu akan hilang sendiri.
Kembalikan fokus ke perhatian-murni pada apa yang anda kerjakan dengan badan anda. Lebih baik lagi bila setelah badan anda diolah dengan gerak, batin anda diolah dengan meditasi...anda tambahkan mental anda asup dengan makanan informasi / pelajaran yang bermanfaat , maka kehidupan anda sebetulnya sudah berjalan di jalan menuju kesempurnaan!
Inti diberi Hidup ya cuman itu !!! Bukan yang lain-lainnya dalam fantasi orang modern yang keblinger itu!!! Itulah yang disebut BERIBADAH atau MENYEMBAH ALLAH yang sebenarnya! Karena anda semakin mirip sesuai dengan citra Allah yang hadir dalam kenyataan kedirian anda DISINI KINI !
Silakan dicoba sekali saja dengan akurat anda bisa buktikan sehari hasilnya. kalau anda tidak percaya. Kalau tidak ada hasil nyata dalam wujud perasaan kepenuhan, kebahagiaan dan kesegaran seperti mendapatkan siraman Air Kehidupan dari Atas, maka jangan lagi percaya pada saya!
Apalagi bila hasil kerja / karya anda itu baik. Maka anda akan tersenyum puas melihatnya. Itu adalah bonus tambahan saja. Tetapi yang jelas, perasaan "telah bekerja" itu menghasilkan suatu perasaan KEPENUHAN JIWA (fulfilled), lawan kata dari mental serba kekurangan yg muncul dalam wujud : sering galau, minder, tidak percaya diri, malu, takut, cemas, dsb,
Sudah menjadi rumusnya bahwa bila anda menjaga dan merawat Kehidupan, maka Sang Hidup pun akan otomatis menjaga dan merawat kehidupan anda. Dengan demikian, maka anda tidak akan perlu lagi takut / cemas tentang kehidupan. Bila dilaksanakan dengan hati / motivasi yang benar, maka saya berani menjamin bahwa anda tidak akan sampai mati kelaparan / kekurangan! Setelah raga-mental-rohani sehat, maka otomatis urusan kantong (rejeki) anda pun -- insyaallah -- akan sehat pula! Walau, saya tidak bermaksud menjamin bahwa anda akan jadi kaya raya...karena soal kaya raya itu hanyalah permasalahan kewadahan saja (tugas / misi khusus). Kalau tugas hidup yang diberikan-Nya kepada anda bukan urusan itu, maka sekalipun ngoyo sampai mbonjrot juga tidak akan mungkin jadi kaya...malah dengan cara demikian anda sakit jiwa. Tidak perlu kaya! Yang mengatakan kaya materi itu hebat hanyalah setan-setan yang menyesatkan kalian itu. Tetapi bukan juga berarti saya hendak mengatakan bahwa materi / uang itu tidak perlu loh. Semua itu kembali lagi masalah keseimbangan, proporsionalitas dan perspektif!
Jadi, bila anda bisa serba tepat takarannya, maka merawat dan menjaga kehidupan dengan menggunakan HATI maka Sang HIDUP kan selalu MENGHIDUPI anda dan keluarga.
Lakukan pekerjaan-pekerjaan itu SECUKUPNYA saja. Jangan kurang, tapi juga jangan berlebihan (kecapaian).
Cukup berkeringat sedikit saja asal sudah basah, cukup. Lebih baik lagi kalau setelah itu anda bermeditasi-duduk. Siapkan tempat / kamar khusus yang dihias dengan ornamen2 simbol2 yang bermakna secara pribadi bagi anda. Lalu setelah bermeditasi maka limpahkan (dedikasikan) segala karma baik yang telah anda lakukan pagi ini kepada semua mahluk.
Jadi,....sekalipun anda melakukan aktivitas berbuat kebajikan menolong mahluk lain yang mana sebetulnya adalah menghasilkan pahala bagi diri anda pribadi, tapi pahala itu PUN anda kumpulkan BUKAN BUAT DIRI ANDA!
Dengan demikian maka karma baik anda akan berlipat-lipat berkembang menjaga memagari perjalanan spiritual anda secara langgeng!
Selamat pagi. Selamat berhari Minggu dan beraktivitas bersama keluarga, sahabat dan handai taulan yang menyehatkan pribadi maupun bangsa!
Hal tersulit di dunia ini adalah........???
Ya, ....menjadi MANUSIA.
https://www.youtube.com/watch?v=xPGREQvK-dQ
[Verse 1]
All we do is hide away
All we do is, all we do is hide away
All we do is chase the day
All we do is, all we do is chase the day
[Verse 2]
All we do is lie and wait
All we do is, all we do is lie and wait
All we do is feel the fade
All we do is, all we do is feel the fade
[Chorus]
I've been upside down
I don't wanna be the right way round
Can't find paradise on the ground
I've been upside down
I don't wanna be the right way round
Can't find paradise on the ground
Rahayu!
Ini adalah Blog Pribadi Segala resiko menjadi tanggung jawab pribadi masing-masing. Semoga Semua Mahluk Berbahagia Rahayu!!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Simulacra & Perversion
Primordial Nature Home JUN 3 Simulacra and Perversion SIMULACRA & PERVERSION Kesehatan mental itu hanya bisa didapat bila berada dalam...
-
Muhammad Nurul Banan, KARAKTER ORANG LAIN SEBAGAI SUMBER KEREZEKIAN Beberapa bulan lalu saya menaikan daya listrik rumah saya, menjadi 38...
-
Danz Suchamda, MEDITASI BUKAN BERARTI SEKEDAR TEKNIK Meditasi adalah suatu keadaan menjaga kesadaran dan perhatian secara terus m...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar