serasa ruhku bersayap meringan setengah memayang...
Jiwa gontai menenggak bergelas-gelas anggur asmara, hatiku dimabuk cintamu...
Angan melunglai mengusut terbius ranum paras jelitamu...”
Atas nama cinta, walau butiran gelisah bersemayam meracun memimpimu...tak cukup kuat menhancurkan bahagia hati peliknya bersanding cinta... Sebab ada bait-bait namamu indah terukir nyata dalam guratan tinta emas dipusara hatiku...”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar