Sabtu, 19 November 2016

BENAR ITU MUTLAK...???

Setya Dito, "Apapun yg sudah menjelma di dunia (termanifestasi) mutlak terkena hukum alam yg mana tidak ada kebenaran mutlak didalamnya. Siapapun yg menyatakan benar disatu sisi maka sisi yg lain akan menyatakan sebaliknya. Pro dan kontra. Salah satu manifestasinya ya tuduh menuduh. Fenomena tsb wajar dan memang harus begitu adanya dan harus terjadi krn itulah rule of the game Nya. Harus bagaimana manusia bertindak ??? Jaga keseimbangam yg harus dimulai dari diri sendiri keluarga kemudian yg berdekatan dan seterusnya. Alat utama utk menjaga keseimbangan adalah LISAN. Disusul dengan indera indera lainnya yg ada dlm diri. Maka memahami JATI DIRI adalah sangat2 penting utk menjaga keseimbangan agar tetap stabil. Menjaga keseimbangan artinya tdk berlebihan dan tidak kekurangan. Maknanya CUKUP. Dalam memahami Jati Diri yg sesungguhnya jangan terjebak pd pemahaman tafsir apapun itu. Ikutilah Hati Nuranimu yg paling dalam. Hingga menemukan siapa aku siapa engkau siapa Tuhan. insyaallah bila didapat maka akan dipahami bahwa sesungguhnya manusia dgn manusia serta alam sekitarnya merupakan satu kesatuan yg tdk dpt dipisahkan. Tidak akan ada lagi sisi lain yg memutarbalikkan utk menuduh. Yg ada hanyalah saling memahami satu sama lain. Tdk akan ada perbedaan tpi yg ada hanyalah saling memaklumi satu sama lainnya. DaMAI adanya. sesungguhnya aku ya engkau, engkau ya aku dan kita adalah dari yg satu tiada beda". RAHAYU .... salam Danz Suchamda : JALAN TENGAH. MIDDLE WAY. TIFFERET. URIP MADYA. MADHYAMIKA. UTUH. Ekstrim kiri...sikat. Ekstrim kanan...sikat. Barulah tercipta keseimbangan yang dinamis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Simulacra & Perversion

  Primordial Nature Home JUN 3 Simulacra and Perversion SIMULACRA & PERVERSION Kesehatan mental itu hanya bisa didapat bila berada dalam...