Jumat, 20 Mei 2016

.:: DOA DAN TRAFFIC LIGHT ::.

Arif Rh
Bisa kebayang gak, kalau di perempatan, lampu traffic
light-nya, nyala ijonya bersamaan di ke empat jalur? ...
Bisa berantakan dan mengakibatkan kecelakaan ... Jadi
kudu antri khan? ... Kalau ada yang giliran ijo ... Yang
lain kudu merah ... Dan seterusnya ...
Sama halnya dengan harapan dan do'a ... Kalau harapan
dan do'a kita semua, dikabulkan bersamaan, bisa jadi
malah rusak kehidupan ini ... Anda maunya A+ ... Si X
maunya A- ... Hal yang dimaui, obyeknya sama (yaitu
A), waktunya juga sama ... Bisa kebayang kalau
dikabulkan semua ... Bubrah ...
Saat kita egois, kita tidak perduli perihal keseimbangan
kehidupan ini ... Saat kesadaran kita sudah tinggi ...
Penglihatan batin kita meluas ... Dan menyadari bahwa,
kadang, pengabulan harapan dan do'a pun, ada
semacam antrian ... Ada semacam lampu traffic light,
yang tidak boleh nyala hijau bersamaan ...
Orang yang sadar dan bijaksana, dalam berlalu lintas ...
Saat dia di perempatan "dapat" lampu merah ... Dia
tidak merasa tujuannya dihambat dan tidak merasa
diperlambat ... Dia menyadari, bahwa dia sedang
memberikan kesempatan pada orang lain, untuk menuju
tujuannya lebih dahulu, dengan lancar dan selamat ...
Dia tidak iri dan dengki melihat orang lain lampunya
nyala ijo lebih dahulu ...
Demikian pula ... Orang yang sadar dan bijaksana dalam
menjalani kehidupan ... Saat harapan dan do'anya tidak,
atau belom dikabulkan ... Belum juga jadi nyata ... Dia
sadar, bahwa dia sedang dilibatkan oleh-NYA, dalam
mekanisme proses pengabulan do'a dan harapan orang
lain ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Simulacra & Perversion

  Primordial Nature Home JUN 3 Simulacra and Perversion SIMULACRA & PERVERSION Kesehatan mental itu hanya bisa didapat bila berada dalam...